Ribut-Ribut Urusan Cadar,ini kenapa?
Sejujurnya,tulisan gak jelas ini muncul karena ane gak bisa
tidur.Jangan ditanya kenapa gak bisa tidur,ntar panjang ceritanya.Singkatnya
sih beberapa hari kemarin,denger pemberitaan media yang heboh tentang masalah
cadar di Indonesia.Masalah ini terkait dengan pelarangan cadar di salah satu
perguruan tinggi.Alasanya,karena dianggap tidak sesuai dengan nilai pancasila
dan semacamnya itulah..
Ada banyak argument yang dikemukakan oleh berbagai pihak
terkait pro kontra masalah cadar ini.Beberapa pihak bilang,cadar itu gak sesuai
dengan budaya islam nusantara (padahal yang pake juga bukan orang sini,tapi
orang Thailand yang kuliah disini),ada lagi yang bilang cadarnya rentan buat
dijadiin alat Joki pas ujian dan lain sebagainya.
Pertanyaan sebenernya,kenapa sih orang pada ribet banget
sama pakaian orang lain?Maksud gue,selama mereka pakai sesuai dengan tata
susila ya menurut saya sah sah saja.Bayangin,ente liat cewek pakai bikini di
Bali,apa iya mau diteriakin kalo melanggar budaya Indonesia atau ketimuran yang
sopan?bisa diketawain bule ntar..
Kalo kita mau jujur dengan diri kita sendiri,alasan kita
begitu antipati dengan yang namanya cadar itu sebenernya adalah karena image
yang dibangun oleh media barat tentang cadar.Cadar itu seringkali diidentikan
dengan kaum islam garis keras yang hobinya ngebom sono sini.Orang-orang
Indonesia takut ntar paham islam garis keras itu masuk dan berkembang di
Indonesia.
Gue sendiri memaklumi ketakutan itu,tapi mbok yang rasional
dikit napa.Di Negara Arab sono,orang pake cadar itu urusan biasa.Disono kan
banyak yang pake cadar,apa iya semuanya teroris?ya enggak juga kan.Hal yang
lucu sebenernya adalah bagaimana argumentas-argumentasi yang berkembang
dimasyarakat justru dibangun dengan berbagai common sense yang pada akhirnya
membawa pada kesesatan berpikir.
Kalo ente mau melihat bagaimana kedudukan cadar,yang ente rujuk
itu bukan akal/rasio ente tapi Al quran dan Hadist.Setelah ane googling sana
sini,ane nemu bahwa pemakaian cadar sendiri udah ada dari jaman nabi (Apa iya
ente mau nuduh generasi nabi itu teroris?gak kan).Disisi lain,sifat dari
pemakaian cadar sendiri adalah Sunnah atau anjuran.Disini,kita melihat bahwa
mereka gak dipaksa pake cadar dan ente juga gak berhak melarang mereka buat
copot.Lha wong urusan pake atau enggak itu urusan personal kok.
Kalo menilik alasan dari kampus tempat pelarangan cadar
itu,argumentasinya cukup membingungkan.Alasan utama mereka adalah karena tidak
sesuai dengan nilai pancasila.Nilai pancasila yang mana?Sila ketuhanan?mereka
bertuhan kok,.lha terus sila mana yang ente masalahin?gak jelas kan..
Kalo argumentasinya tidak sesuai dengan budaya
Indonesia,jujur saya gak setuju.Alasanya simple,budaya Indonesia adalah
kumpulan dari semua budaya yang masuk dan berkembang di Indonesia.Budaya
Indonesia tidak selalu bermakna budaya asli suku-suku di Indonesia.
Kalo logika yang dipakai adalah melanggar budaya asli
Indonesia karena tidak sesuai dengan budaya asli suku di Indonesia,maka ente
harus melarang orang-orang non pribumi untuk menjalankan semua aspek kebudayaan
mereka (baik dalam bentuk tarian,ibadah,ritual,bangunan,pakaian,bahasa dsb).
Logika yang mengatakan bahwa tidak sesuai dengan budaya asli
Indonesia ini adalah logika yang ngawur.Gimana enggak,ente pake baju koko aja
pengaruhnya dari etnis Tionghoa.Apa iya harus dilarang karena tidak sesuai
dengan budaya asli Indonesia?enggak kan..tapi sudahlah,biarkan mereka yang
kurang kerjaan berdebat masalah ini,kalo saya mah,biarin aja selama mereka gak
bikin rusuh disini.
Komentar